Sistem control pada CNC

      Sistem control pada CNC

Sistem yang dirancang untuk mengendalikan keseluruhan kemampuan/ Fasilitas yang dimiliki suatu mesin.

Fasilitas :

·        

Dikontrol oleh PLC

Machine side         : Gear change, cooling, lubrication. Dan lainnya.

·         I /O                        : Input              : Limit switch, tombol, sensor.

  Output           : Pompa, lapu, hidrolik.

      Jenis control CNC

Pada umunya, control CNC terdiri dari 2 macam jika dilihat dari output yang dihasilkan, yaitu :

§  Analog      : Misal suatu Kontrol CNC mampu menghasilkan sinyal analog

+10 volt dan –10 volt.

Maka untuk menggerakkan motor CW dia membutuhkan sinyal + 10 volt, dan

Untuk menggerakkan motor CCW maka dia membutuhkan sinyal -10 volt.

§  Digital       : Maka dia memberikan output berupa pulsa

Pulsa digital 

Misal untuk menutarkan motor 3000 rpm, maka control harus mengeluarkan pulsa digital sebanyak 3000 pulsa.

Jadi kemampuan control itu mempengaruhi kemampuan / kualitas suatu mesin CNC.

Semakin banyak axis yang bisa dokendalikan oleh suatu control CNC maka mesin tersebut semakin presisi, dan harganya pun akan semakin tinggi

      Control CNC

 

§  LCD Display

LCD digunakan sebagai interfacing (antar muka) antara manusia dan bahasa numeric. Baik itu perintah, kondisi , maupun informasi untuk user.

§  MCP / MDI / Keypad

MCP / MDI (Manual data input) / Keypad digunakan untuk memasukkan atau mengubah input parameter

Parameter       :  Angka / kalimat / kata yang berfungsi untuk mengaktifkan fungsi suatu mesin (seperti Parameter backlash, parameter axis, parameter overtravel, dan lainnya).

§  Operator Panel

Operator Panel berfungsi untuk mengatur fungsi machine side.

Machine side   : Komponen komponen fungsi logika bawaan mesin (seperti coolent, conveyor, dan lainnya).

     

Input   : Limit switch Push Button Sensor

Bagian dari control

 

Axis Driver

Enkoder

Enkoder

§  CNC / CPU

Berfungsi sebagai otak / pemroses data dari keseluruhan system control

§  PLC (Programable Logic Control)

Berfungsi untuk mengatur fungsi – fungsi machine side.

Machine side   : Komponen komponen fungsi logika bawaan mesin (seperti coolent, conveyor, dan lainnya).

§  Driver

Berfungsi untuk mengubah perintah yang berasal dari CPU menjadi pulsa – pulsa untuk menggerakkan motor. Dan mengubah informasi dari encoder untuk diberikan pada CPU.

§  Enkoder

Enkoder berfungsi sebagai sensor untuk mengetahui arah dan pergerakan yang telah dilakukan oleh motor.

Enkoder

§  Power supply

Sebagai penyuplai tegangan untuk rangkaian elktronik yang ada pada system control.

      Motor

§  Motor  DC

o   Arah sudah dapat ditentukan.

o   Kecepatannya rendah

o   Daya nya rendah

§  Motor AC

o   Arah sudah dapat ditentukan

o   Kecepatan tinggi

o   Daya besar

§  Motor Stepper

o   Arah sudah dapat ditentukan

o   Kecepatannya rendah

o   Daya nya rendah

o   Sudah dapat menentukan posisi

§  DC Servo

o   Arah sudah dapat ditentukan

o   Kecepatannya tinggi

o   Daya nya besar

o   Sudah dapat menentukan posisi

§  AC servo

o   Arah sudah dapat ditentukan

o   Kecepatannya lebih tinggi diantara yang lain

o   Daya nya lebih besar dibandingkan jenis lain

o   Penempatan posisinya lebih baik dibandingkan dengan yang lain.

Untuk sekarang ini, jenis motor yang digunakan untuk mesin CNC adalah yang berjenis motor AC Servo.